Slang

Definisi Slang

Menurut KBBI, slang adalah ragam bahasa tidak resmi dan tidak baku yang sifatnya musiman, dipakai oleh kaum remaja atau kelompok sosial tertentu untuk komunikasi intern dengan maksud agar yang bukan anggota kelompok tidak mengerti.

Sementara itu, menurut Dictionary, slang adalah penggunaan kosakata dan ungkapan yang sangat informal yang secara khas lebih bersifat metaforis, main-main, elips, jelas, dan cepat berlalu daripada bahasa sehari-hari.

Apa Itu Slang?

Slang adalah bahasa informal yang digunakan dalam percakapan sehari-hari oleh kelompok tertentu atau komunitas.

Biasanya, slang digunakan untuk menyatakan sesuatu dengan cara yang lebih santai atau berbeda dari bahasa formal, dan sering kali berkembang dalam budaya tertentu, wilayah, atau kelompok usia.

Slang bisa berupa kata-kata baru atau pemakaian kata dengan arti yang tidak biasa.

Fungsi Bahasa Slang

1. Membentuk Identitas Kelompok

Slang sering digunakan dalam kelompok atau komunitas tertentu untuk menciptakan rasa kebersamaan. Penggunaannya menjadi cara untuk membedakan kelompok tersebut dari kelompok lain, membentuk ikatan antar anggotanya.

2. Meningkatkan Kehangatan Percakapan



Dengan menggunakan slang, percakapan menjadi lebih santai dan tidak kaku. Ini menciptakan suasana yang lebih akrab dan membuat orang merasa lebih nyaman dalam berkomunikasi.

3. Menyampaikan Informasi secara Cepat

Slang memungkinkan untuk menyampaikan pesan dengan lebih singkat dan efisien. Banyak slang yang memiliki arti langsung yang memudahkan pemahaman tanpa perlu penjelasan panjang.

4. Menghindari Formalitas

Penggunaan slang mengurangi kesan formal dalam komunikasi, yang membuat percakapan terasa lebih bebas. Hal ini sering terjadi dalam situasi santai, di mana komunikasi tidak perlu terlalu kaku atau resmi.

Contoh Bahasa Slang

Gue/Lo – Digunakan untuk menggantikan kata “saya” (gue) dan “kamu” (lo).
Contoh: “Gue lagi nungguin lo nih.”

Baper – Singkatan dari “bawa perasaan”, digunakan saat seseorang terlalu emosional atau sensitif terhadap suatu hal.
Contoh: “Jangan baper, itu cuma bercanda kok!”

Mager – Singkatan dari “males (ber)gerak”, berarti enggan atau sedang tidak bersemangat untuk melakukan aktivitas.
Contoh: “Kamu aja yang ke sana, aku mager.”

Ciyus? – Singkatan dari “serius?”, digunakan untuk mengekspresikan rasa tidak percaya atau keheranan.
Contoh: “Ciyus? Itu harga tiketnya?”

Sabi – Singkatan dari “sangat bisa”, digunakan untuk menyatakan persetujuan atau kemampuan.
Contoh: “Sabi, ayo kita coba!”



Ngab – Slang untuk menyapa teman atau orang lain, biasanya digunakan oleh anak muda.
Contoh: “Ngab, kamu lagi di mana?”

Kepo – Singkatan dari “knowing every particular object”, berarti ingin tahu banyak hal atau terlalu mencampuri urusan orang lain.
Contoh: “Kok kepo banget sih nanya-nanya terus?”

Pede – Singkatan dari “percaya diri”.
Contoh: “Dia pede banget bisa lolos ujian ini.”

Cie – Kata seru yang digunakan untuk memuji atau menggoda seseorang agar tersipu.
Contoh: “Cie wangi banget hari ini, mau pergi sama siapa nih?”

Goks – Singkatan dari “gila banget”, untuk mengungkapkan rasa kagum atau terkejut.
Contoh: “Goks, dia bisa nyelesain tugas secepat itu!”

Istilah Lainnya:

Dejavu

Dejavu adalah perasaan bahwa apa yang dialami sekarang pernah terjadi pada masa lampau.. (baca selengkapnya)

FOMO

FOMO adalah Fear of Missing Out atau yang bisa diartikan sebagai ketakutan kehilangan momen.. (baca selengkapnya)

Habit

Habit adalah tindakan atau perilaku yang secara konsisten dilakukan secara otomatis.. (baca selengkapnya)