Resign

Definisi Resign

Menurut KBBI Resign adalah pengunduran diri dari jabatan atau pekerjaan yang dipegang.

Apa Itu Resign?

Resign adalah tindakan pengunduran diri dari pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan.

Biasanya, alasan karyawan untuk resign adalah karena adanya masalah di tempat kerja, perubahan dalam kehidupan pribadi, atau kesempatan baru yang lebih baik.

Ketika seorang karyawan merasa bahwa dia tidak lagi menemukan kepuasan atau rasa bahagia dalam pekerjaannya, dia mungkin akan memutuskan untuk resign.

Selain itu, ada juga beberapa karyawan yang memilih untuk resign karena mereka merasa bahwa mereka tidak lagi memiliki kesempatan untuk berkembang dalam pekerjaan mereka.

Meskipun resign dapat terjadi dengan cara yang damai dan diatur oleh perusahaan, terkadang karyawan juga dapat meninggalkan pekerjaan dengan cara yang kurang baik, seperti meninggalkan pekerjaan secara tiba-tiba atau tidak memberikan pemberitahuan yang cukup.

Jika Anda merasa bahwa resign adalah satu-satunya pilihan yang Anda miliki, pastikan untuk memberikan pemberitahuan yang cukup kepada perusahaan dan melakukan segala sesuatu dengan cara yang damai.

Hal ini dapat membantu Anda mempertahankan hubungan yang baik dengan perusahaan dan mantan rekan kerja Anda.

Tujuan Resign



1. Sebagai Pengembangan Karir yang Lebih Baik

Salah satu tujuan utama seseorang memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaan adalah peluang pengembangan karir yang lebih baik. Mungkin pekerjaan saat ini tidak lagi memberikan tantangan atau kesempatan untuk pertumbuhan profesional. Dengan mengambil langkah ini, seseorang dapat mencari peluang yang lebih sesuai dengan tujuan karir jangka panjangnya.

2. Demi Keseimbangan Kehidupan Pekerjaan dan Pribadi

Keseimbangan antara kehidupan pekerjaan dan pribadi adalah faktor penting dalam produktivitas dan kesejahteraan seseorang. Jika pekerjaan Anda menghambat keseimbangan ini dan mengganggu waktu bersama keluarga serta aktivitas pribadi, maka memutuskan resign mungkin menjadi langkah yang diambil untuk menjaga kualitas hidup secara keseluruhan.

3. Peningkatan Gaji dan Manfaat

Faktor finansial juga memiliki peran besar dalam pengambilan keputusan untuk mengundurkan diri. Jika Anda merasa bahwa gaji dan manfaat yang ditawarkan oleh pekerjaan saat ini tidak sebanding dengan tanggung jawab dan kontribusi Anda, maka mencari peluang yang lebih menguntungkan secara finansial bisa menjadi motivasi kuat.

Faktor Penyebab Resign

1. Ketidaksesuaian Nilai dan Budaya Perusahaan

Perbedaan nilai dan budaya antara karyawan dan perusahaan bisa menjadi faktor krusial. Ketika individu merasa bahwa nilai pribadi mereka tidak sejalan dengan nilai perusahaan, hal ini dapat menciptakan ketidaknyamanan dan akhirnya memicu keinginan untuk resign.

2. Ketidakpuasan Terhadap Pekerjaan

Beban kerja yang terlalu berat, kurangnya penghargaan, dan kurangnya kesempatan untuk berkembang dapat mengakibatkan rasa tidak puas terhadap pekerjaan. Ini dapat menjadi alasan kuat mengapa seseorang memilih untuk mencari peluang baru.



3. Kesempatan Lain yang Lebih Menarik

Saat tawaran pekerjaan baru datang dengan gaji lebih tinggi, posisi yang lebih tinggi, atau manfaat lain yang lebih menguntungkan, banyak orang cenderung tergoda untuk mencoba peluang tersebut.

4. Konflik dengan Rekan Kerja atau Atasan

Lingkungan kerja yang tidak harmonis, konflik dengan rekan kerja atau atasan, dan kurangnya dukungan sosial di tempat kerja bisa menjadi pendorong seseorang untuk mencari lingkungan yang lebih positif.

Dampak Keputusan Resign

1. Dampak Emosional

Meskipun resign bisa menjadi solusi untuk beberapa masalah, langkah ini juga bisa menimbulkan stres, kecemasan, atau bahkan rasa kehilangan identitas bagi sebagian orang.

2. Perubahan Keuangan

Resign berarti perubahan dalam aliran pendapatan. Ini dapat memengaruhi stabilitas keuangan seseorang, terutama jika tidak ada pekerjaan baru yang segera ditemukan.

3. Peluang Baru dan Pertumbuhan Karir

Bagi beberapa orang, resign adalah langkah pertama menuju peluang baru yang lebih baik. Ini dapat membuka pintu untuk pertumbuhan karir yang lebih besar dan pemuasan dalam bidang pekerjaan yang lebih sesuai.

4. Pengaruh pada Jaringan Sosial dan Profesional

Lingkungan kerja sering kali menjadi tempat di mana kita membangun jaringan sosial dan profesional. Resign dapat memutus hubungan ini, tetapi juga membuka peluang untuk memperluas jaringan di tempat kerja baru.

Cara Mengajukan Resign

  • Langkah 1: Pertimbangkan Keputusan Anda

Sebelum mengajukan resign, pertimbangkan alasan di balik keputusan ini. Apakah Anda mencari peluang baru, ingin fokus pada pengembangan pribadi, atau ada masalah di tempat kerja saat ini? Memahami alasan Anda akan membantu Anda menjelaskan keputusan ini dengan lebih jelas.

  • Langkah 2: Berbicara dengan Atasan

Langkah berikutnya adalah berbicara langsung dengan atasan Anda. Ajukan pertemuan pribadi untuk membicarakan niat Anda untuk mengajukan resign. Ini adalah langkah sopan yang juga memberikan kesempatan pada atasan untuk memahami alasan Anda dan mencari solusi, jika memungkinkan.

  • Langkah 3: Menyiapkan Surat Resign

Setelah Anda mendiskusikan niat Anda dengan atasan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan surat resign. Surat ini harus singkat, jelas, dan to the point. Sertakan informasi seperti tanggal efektif resign, ucapan terima kasih atas peluang yang diberikan, dan alasan singkat mengapa Anda mengajukan resign.

  • Langkah 4: Tetap Profesional

Meskipun Anda mungkin merasa lega setelah mengajukan resign, tetaplah profesional selama sisa masa kerja Anda. Jangan menurunkan produktivitas atau kualitas kerja. Ini akan meninggalkan kesan baik kepada rekan kerja dan atasan Anda.

  • Langkah 5: Memperbarui Dokumen dan Informasi

Setelah resign diterima, pastikan Anda memperbarui informasi dan dokumen penting seperti CV dan profil LinkedIn. Ini penting karena Anda akan mencari peluang baru setelah meninggalkan perusahaan ini.

  • Langkah 6: Mengatur Kepulangan

Seiring dengan mendekati tanggal efektif resign, bicarakan dengan atasan tentang proses kepulangan Anda. Pastikan Anda menyelesaikan semua tugas yang mungkin Anda tinggalkan dan memberikan informasi yang dibutuhkan kepada rekan-rekan yang akan melanjutkan pekerjaan Anda.

Istilah Lainnya: